Milad ke-32, MAN Sibolga Tanam Pohon Wujudkan Madrasah ASRI dan Berkelanjutan
Sibolga (Humas) – Madrasah Aliyah Negeri Sibolga memperingati Milad ke-32 dengan kegiatan yang sarat makna dan berdampak positif bagi lingkungan. Dalam momentum istimewa ini, seluruh keluarga besar MAN Sibolga melaksanakan aksi penanaman pohon di lingkungan madrasah sebagai bagian dari implementasi program ASRI (Aman, Sejuk, Rindang, dan Indah) yang digagas oleh Kementerian Agama Republik Indonesia.
Sibolga (Humas) – Madrasah Aliyah Negeri Sibolga memperingati Milad ke-32 dengan kegiatan yang sarat makna dan berdampak positif bagi lingkungan. Dalam momentum istimewa ini, seluruh keluarga besar MAN Sibolga melaksanakan aksi penanaman pohon di lingkungan madrasah sebagai bagian dari implementasi program ASRI (Aman, Sejuk, Rindang, dan Indah) yang digagas oleh Kementerian Agama Republik Indonesia.
Kegiatan penanaman pohon tersebut berlangsung pada Sabtu (25/10/2025) di madrasah, dan turut dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sibolga, Muhammad Rosyadi Lubis, yang secara langsung menanam pohon pertama sebagai simbol dimulainya gerakan pelestarian lingkungan di MAN Sibolga.
Dalam sambutannya, Kepala MAN Sibolga, Nurul Oktaviana Mekawati, menyampaikan bahwa peringatan Milad ke-32 tahun ini sengaja dikemas dalam bentuk kegiatan yang membawa manfaat berkelanjutan, bukan sekadar seremoni tahunan. “Milad bukan hanya perayaan usia madrasah, tetapi momentum refleksi untuk meneguhkan komitmen menjaga lingkungan. Melalui gerakan menanam pohon, kita ingin meninggalkan warisan hijau bagi generasi selanjutnya,” ujarnya.
Lebih lanjut, Nurul menambahkan bahwa program ini juga merupakan implementasi nyata konsep ekoteologi, yakni cara pandang teologis yang menempatkan alam sebagai ciptaan Tuhan yang harus dijaga dan dimanfaatkan secara bijaksana. “Menjaga alam berarti menjaga amanah Tuhan. Maka, setiap pohon yang kita tanam hari ini adalah doa untuk masa depan madrasah dan bumi yang lebih baik,” katanya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sibolga, Muhammad Rosyadi Lubis, dalam kesempatan yang sama mengapresiasi langkah MAN Sibolga yang terus berinovasi dalam memperingati hari bersejarahnya. “Program seperti ini selaras dengan arah kebijakan Kementerian Agama dalam menciptakan lingkungan madrasah yang hijau, sehat, dan berkelanjutan. Saya berharap semangat menjaga alam ini tidak berhenti di acara Milad saja, tetapi menjadi bagian dari budaya madrasah,” tegasnya.
Selain penanaman pohon, kegiatan Milad ke-32 juga diisi dengan doa bersama dan refleksi perjalanan MAN Sibolga selama tiga dekade lebih berkiprah dalam dunia pendidikan. Dalam kesempatan itu, Kepala MAN Sibolga menegaskan bahwa madrasah akan terus memperkuat perannya sebagai lembaga pendidikan yang religius, berkarakter, dan peduli lingkungan, sejalan dengan visi Kemenag “Madrasah Maju, Bermutu, Mendunia.”
Dengan semangat Milad ke-32, MAN Sibolga meneguhkan komitmennya menjadi madrasah yang tidak hanya unggul dalam prestasi akademik dan keagamaan, tetapi juga menjadi pelopor madrasah hijau yang ramah lingkungan dan mencintai alam sebagai bagian dari ibadah. (IMS)