- HOME
- PROFIL
- AKUNTABILITAS KINERJA
- PPID
- ZONA INT (ZI)
- E-OFFICE
- KEUNGGULAN
- HUMAS
×
Madrasah Aliyah Negeri Sibolga menerima dua mahasiswa Program Latihan Profesi (PLP) dari Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Bahriyatul Ulum. Kedatangan mahasiswa ini menandai implementasi Memorandum of Agreement (MoA) yang telah disepakati kedua institusi pendidikan, dengan tujuan mempererat kerja sama dalam pengembangan pendidikan dan sumber daya manusia.
Sibolga (Humas) – Madrasah Aliyah Negeri Sibolga menerima dua mahasiswa Program Latihan Profesi (PLP) dari Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Bahriyatul Ulum. Kedatangan mahasiswa ini menandai implementasi Memorandum of Agreement (MoA) yang telah disepakati kedua institusi pendidikan, dengan tujuan mempererat kerja sama dalam pengembangan pendidikan dan sumber daya manusia.
Acara penerimaan berlangsung di ruang Kepala MAN Sibolga dan dihadiri oleh Kepala MAN Sibolga, Nurul Oktaviana Mekawati, para guru, serta Samsul Bahri Hutabarat, dosen STAI Bahriyatul Ulum yang bertindak sebagai supervisor mahasiswa PLP. Dalam sambutannya, Kepala MAN Sibolga menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada lembaganya sebagai mitra pelaksanaan PLP.
“Kami merasa bangga dapat berkolaborasi dengan STAI Bahriyatul Ulum melalui program ini. Kehadiran mahasiswa PLP menjadi kesempatan untuk memperkaya pembelajaran di madrasah kami, sekaligus memberikan pengalaman langsung kepada mereka dalam dunia pendidikan,” ujar Nurul.
Samsul Bahri Hutabarat, dalam kesempatan yang sama, menjelaskan bahwa program PLP merupakan bagian integral dari pembelajaran di STAI Bahriyatul Ulum. Ia berharap mahasiswa yang terlibat dalam program ini dapat mengaplikasikan teori yang telah dipelajari selama di kampus, sekaligus memberikan kontribusi nyata di lingkungan madrasah.
“Program PLP ini dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa agar menjadi pendidik yang profesional. Dengan bimbingan dari guru pamong dan dukungan MAN Sibolga, kami yakin mahasiswa dapat mengembangkan kompetensi mereka secara optimal,” ungkap Samsul.
Selama tiga bulan, kedua mahasiswa PLP akan terlibat aktif dalam berbagai kegiatan di MAN Sibolga, mulai dari praktik mengajar di kelas hingga mendampingi kegiatan administrasi dan ekstrakurikuler. Mereka juga akan didampingi oleh guru pamong yang memastikan proses pembelajaran berjalan lancar.
Azwan Amin yang merupakan wakil kepala bidang akademik menambahkan bahwa kehadiran mahasiswa PLP merupakan peluang untuk saling belajar dan berbagi ilmu.
“Interaksi dengan mahasiswa PLP memberikan dinamika baru dalam pembelajaran. Kami berharap kerja sama ini dapat menghasilkan inovasi yang bermanfaat bagi siswa dan guru di MAN Sibolga,” jelas Azwan.
Kolaborasi antara STAI Bahriyatul Ulum dan MAN Sibolga ini diharapkan dapat terus diperkuat melalui berbagai program pendidikan lainnya. Selain menjadi sarana pembelajaran bagi mahasiswa, kerja sama ini juga mendukung pengembangan mutu pendidikan di tingkat madrasah.
Dengan adanya program ini, kedua institusi menunjukkan komitmen untuk bersama-sama mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga berakhlak mulia sesuai nilai-nilai keislaman.